Senja di ufuk Barat
membawa lembayung senja nan indah menambah anggun suasana di sore ini ditambah
semilir udara sejuk membelai lembut. Di sudut taman seorang gadis tengah duduk
termenung, ia seperti tengah memikirkan suatu masalah, sangat jelas tampak dari
raut wajahnya. Namun semua itu selalu ia tutup dengan senyum manis hingga tak
ada satupun tau tentang keluh kesah yang ia rasakan. Hari semakin sore namun
Lia nama gadis itu enggan beranjak dari tempat duduknya, seakan ia masih ingin
mencurahkan isi hatinya dengan seisi taman itu. Lia masih duduk di bangku SMP.
Permasalahan yang dia rasakan saat ini adalah perihnya hati saat seorang pacar yang
sangat ia cintai perlahan-lahan menjauhinya, ia bingung kesalahan apa yang
telah ia perbuat hingga membuat sang kekasih menjauhinya tanpa alasan yang
jelas. Pikirannya sangat kacau, disisi lain ia sedang memikirkan saat-saat
Ujian yang hampir dekat, dan disisi yang lain ia merasakan patah hati. Hal
inilah yang membuatnya malas untuk melakukan segalanya, bahkan yang lebih parah
lagi semua temannya juga menjauhinya, semua pergi menjauh tak ada tempat untuk
mencurahkan isi hatinya. Selidik demi selidik Dita yang dulu adalah seorang
sahabatnya malah berhianat, diam-diam ia menyukai kekasihnya, huuh makin sakit
hati ini jika merasakan sungguh-sungguh bagaimana penderitaan Lia saat itu. Dan
yang lebih menyakitkan lagi kekasihnya itu lagi dekat dengan beberapa wanita
kenalannya melalui jejaring sosial, yaa dunia semakin terasa sempit ingin
rasanya aku melampiaskan semuanya namun tak ada tempat dan kesempatan bagiku
untuk lepas dari semua ini. Seminggu kemudian Dika mengatakan satu kata yang
membuat aku semakin hancur yaitu “PUTUS” dan ku dengar ia kini sudah punya
pacar baru, sungguh biadab laki-laki seperti itu ketulusan hatiku rupanya tak
ia hargai sedikitpun,
rasa cinta yang kuat seakan-akan sudah hancur berubah menjadi perasaan benci.
Hari-hari ku jalani dengan penuh rasa kesal,kecewa,sedih apalagi ditambah saat
bertemu dengannya, ku lihat raut wajahnya sangat ceria setalah menghancurkan
aku, aku menyesal kenapa aku dulu harus memilihnya, kenapa dulu aku tidak fokus
dengan semua cita-cita dan mimpiku, entahlah
semua sudah tak bisa disesali lagi. Cukup sudah bagiku terlalu berlarut-larut
dalam kesedihan, meratapi kepergiannya dari hidupku. Toh, ia sendiri tak
memikirkan hal itu, ia kini telah bahagia bersama pacar dan sahabat-sahabat
barunya. “ Ingat Dika kali ini kamu sudah menghancurkan aku, lihatlah aku
sekarang terpuruk dalam kesedihan tenggelam dalam sebuah penghianatan,
ketulusan cinta yang ku berikan tak ada sedikitpun kamu hargai. Tunggu saatnya
dimana kamu akan hancur, dan rasakan bagaimana sakitnya jadi aku’’ kata itulah
yang sering ku ucapkan dalam hati saat menatap wajahnya. Huuh harus ku akui
kamu memang laki-laki perfect bisa memikat jutaan hati wanita mudah bagimu
dapatkan semuanya tapi, satu yang tak dapat kamu taklukan yaitu KARMA PASTI
BERLAKU !!! . saat ia lewat di depan kelasku rasanya ingin sekali aku
melemparnya dengan sepatu sebagai ungkapan rasa benci.
***
3
bulan kemudian ujian sekolah berlangsung,
sekarang pikiran hanya terfokus pada belajar, belajar dan belajar dan
hal yang paling bikin aku geram ternyata Dika kembali lagi sama mantannya yang
dulu, bukankah ia dulu pernah janji sama aku gak akan lagi balikan sama Mita,
sudahlah aku bukan siapa-siapanya lagi dan aku tak berhak cemburu bahkan
melarangnya untuk berpacaran dengan
siapapun, lagipula itu Cuma masa lalu yang suram sudah ku kubur dalam lubang
WC. Sudahlah itu sudah berlalu yang terpenting adalah harus lulus dengan baik
dan bisa membuktikan pada Dika bahwa tanpa dia aku bisa berhasil :p. Alhasil
keberuntungan berpihak padaku, aku mendapat nilai tertinggi di mata pelajaran
IPA sebuah kebanggan tersendiri bagiku. Allah tidak pernah menyia-nyiakan doa
dan usaha hambanya. Naah benarkan kataku tanpa Dika aku bisa sukses, dan aku juga senang semua nilai ujian
Dika datar-datar saja tidak terlalu tinggi. Naah loh kapok kan lagian sih mau
ujian sempat-sempatnya ketemuan sama cewek, rasain loe !!! naah teman-teman
liat aja tuh kelakuan si Dika yang gak pernah dewasa tapi kalo masalah cewek
mah dewasa yaa begitulah tampang playboy cap onta bisanya Cuma ngandalin
kekayaan padahalkan tuh harta punya orang tua kenapa mesti dibanggain, trus
tampang ganteng, gue akuin yaa Dika loe mah emang ganteng gak kalah ganteng
sama kecoa di kloset WC, trus juga keren sih kata cewek-cewek yang matanya pada
ketutup sama lumpur lapindo makanya bilang ganteng sama keren, please deh buu
cuci dulu tuh mata pakai sabun colek biar jelas dikit liatnya. Susah deh kalau
dah bahas yang namanya playboy capek gak ada habisnya bikin mumet kepala aja.
Setelah lulus SMP aku mendaftar disebuah sekolah SMA yang tidak terlalu mewah
namun kualitasnya sama kok dengan disekolah-sekolah di kota, gue denger nih
kalau gak salah sih onta playboy tuh masuk SMA di luar kota wuuiihh sombong
bangetkan gayanya bikin mau muntah duit aja, uueeneek banget deh kalo denger
semua tentang Dika tuh. Lagi-lagi keberuntungan berpihak padaku si pesek mantan
sahabatku itu sekarang masuk pesantren, mampus loe !! emang enak apa dikurung
di tengah hutan :D , yeah akhirnya doaku selama ini gak sia-sia Tuhan dengar
semuanya.
Setelah mendaftar selesai aku sibuk
mempersiapkan segala keperluan untuk MOS dan persiapan masuk sekolah baru, dan
tidak ketinggalan pula semangat baru. Mmm gak sabar nih pengen ketemu sama
teman baru. Tak terasa waktu liburanpun habis dan hari ini adalah hari pertama
aku masuk SMA, tapi satu nih yang paling gak aku suka yaitu masa-masa MOS tapi
seru juga sih. Selama masa Orientasi hal-hal aneh sering terjadi dari dapat
hukuman lah, diomelin dan bahkan disuruh nyanyi di tengah lapangan sama kakak
panitianya nyebelin banget gak sih. Well di sisi lain hal yang menyenangkan
juga terjadi saat itu hari ke 2 MOS pada pengarahan dan pemberian materi
terakhir tiba-tiba guru pembimbingnya nyuruh kita ngumpulin semua hp kita di
depan, waah razia nih. Wajah panik terlihat dari wajahku karena baru pertama
kalinya aku terkena razia hp, tapi tak apalah semua peserta MOS yang lain
kan juga mengalami nasib yang sama ngapain mesti takut kalau hpnya gak
dikembalikan, gak mungkinkan yang bener aja coba kalau hp yang disita gak
dibalikin lagi sama gurunya, waah itu sih cari masalah namanya. Hampir setengah
jam semua hp kami diintrogasi dan kemudian dikembalikan kepemiliknya. Setelah
ku ambil hp ku, ku periksa semua pesan yang ada dan aku terkejut saat melihat
log panggilan, disitu ada nomor tanpa nama yang tidak diketahui ada dalam
handphone ku bukankah semuanya sudah bersih. Entahlah yang jelas orang tersebut
tidak minta pulsa, enak aja minta pulsa emang gue operator. Sampai rumah rasa
penasaran akan nomor itu masih melekat akhirnya aku mencoba mengirimkan pesan
singkat untuk mengetahui lebih lanjut siapa pemilik nomor itu. Tidak lama
kemudian hp ku berbunyi dan ternyata balasan dari pemilik nomor itu, yang tidak
lain adalah Ari kakak panitia MOS di sekolah humm biasa aja tuh, aku gak mau
lagi yang namanya jatuh cinta udah cukup sakitnya. Malampun tiba setelah
selesai makan malam seperti biasa sambil istirahat aku iseng-iseng mengirimkan
pesan singkat ke semua teman-teman termasuk si mantan ya siapa lagi kalo bukan
Dika. Emang sih Dika sekarang udah berubah sikapnya kini sangat baik padaku
bahkan saat liburan kemaren aku sempat curhat kepadanya, ada angin apa nih si
Dika baik banget selama habis lulus SMP. Tak ketinggalan sms itu aku kirim ke
nomornya ka Ari. Semuanya pada balas sms ku waah seru banget nih hp banyak
smsnya...hho. semenjak itulah aku dan kak Ari sering smsan dan aku menaruh hati
padanya. Tapi saat ketemu sama kak Ari aku seringkali malu-malu dan salah
tingkah sendiri aneh kan. Naah itulah kesan yang menyenangkan saat MOS bisa
dekat sama ka Ari, yaa walaupun ujung-ujungnya ka Ari jadian sama Icha.
Masa orientasi akhirnya berakhir,
dan berakhir juga masa-masa kami dikerjain oleh panitia yang super usil itu. Di
kelas baru ini aku ngumpul lagi nih sama teman-teman lamaku kaya Icha dan Vina
mereka masih seperti dulu, dan tidak perlu waktu lama untukku akrab dengan
teman-teman baru. Tapi nyebelin banget semua anak cowoknya, sudah jelek, jahil
pula uuuh benci nih liatnya tapi beda sama cowok yang satu ini,sebut saja namya
Amrullah ia lebih banyak diam sambil senyum-senyum sendiri liat hpnya tetap aja
aneh liat hp malah senyum. Saat berbincang-bincang dengan Vina, tiba-tiba ia
menceritakan semua tentang Dika beserta mantan-mantanya, udah deh ahh capek
dengernya pengen lepas nih kuping.Vinapun menujukan foto pacarnya Dika, wuuiih
gila cantiik ciienn, kalah tuh mpo Nori sama pacarnya Dika. “ Owh ini ya
mantanya Dika, tapi difotonya kok matanya melotot kaya mau lepas gitu, serem
banget’’. “ ahaha kamu tuh polos banget sih, itu emang udah gayanya kalo foto
matanya melotot’’. “ Owh gitu tapikan gak segitunya juga kalee’’. “ Oo iya
kelas kita ini kok manusianya pada aneh ya’’. “ Iya bener, pada cuek’’. “aku
tuh paling gak suka sama orang cuek. Kamu tau gak kita hari ini ada pelajaran
apa ?’’. “gak tau nih, jadwalnya gak disebutin, kamu bawa buku apa aja hari ini
?’’. “ Mmmhh aku bawa buku matematika, fisika, kimia, bahasa dan sejarah, kalo
kamu ?’’. “ kalo aku bawa buku kosong aja 5 buah’’.
Sedang
asyik-asyiknya ngbrol tiba-tiba masuk seorang guru tinggi, berkulit gelap dan
aku sudah tau namanya ia adalah orang tua temanku waktu SD jadi aku tidak perlu
gugup bahkan parno saat bertemu dengannya. “ Selamat pagi anak-anak, selamat
datang di SMA Negeri 1 Kapuas Timur’’. “ selamat pagi juga pak’’ jawab kami
serempak. “ Baiklah sebelum memulai materi alangkah baiknya dulu kita
berkenalan, saya disini mengajar bidang studi matematika’’. Setelah 15 menit
berkenalan pelajaranpun dimulai. Dengan semangat yang tinggi aku mengikuti
pelajaran dengan baik, soal demi soal dapat ku kerjakan. Setelah 90 menit
berlalu lonceng berbunyi,kami tidak tau itu lonceng menandakan apa entah
pergantian jam, atau istirahat jadi kami hanya diam di kelas. Sambil duduk
santai aku kembali membuka jejaring soal di hp ku, ku liat akun Dika sedang
aktif dan ku coba untuk menyapanya. Kamipun chat sambil bercerita-cerita
tentang pengalaman MOS, lucu juga dulu kami tak pernah menyapa satu sama lain
dan sekarang malah bercanda bersama, kata Dika ia sekarang tengah sendiri tak
punya pacar seorangpun, tapi aku gak peduli. Aku masih asyik menikmati sekolah,
teman, dan suasana baru ini lebih menyenangkan dibanding masa SMP yang suram
dulu. Dan semenjak itulah aku dan Dika kembali dekat rasa benci yang dulu
tersimpan perlahan-lahan hilang, canda Dika seakan menghapus semuanya.
***
3 bulan berlalu, bulan Ramadhan tiba
suasana berbeda kembali disambut suka cita tetapi tetap saja sekolah tidak
libur, ditambah upacara 17 agustus, nah loh gimana tuh puasa-puasa disuruh
panas-panasan. Gak terasa upacara paginya dah selesai semua pulang ke rumah
masing-masing untuk istirahat, seperti biasa sambil istarahat aku chatting,
terutama chat sama Dika. Dengan isengnya aku coba aja nyatain cinta siapa tau
iseng-iseng bawa keberuntungan, eh ternyata beneran Dika menerima dan kami
kembali menjalin hubungan. Seminggu sudah berlalu, kembali lagi kami sekolah
seperti biasa, namun awal sekolah diawali dengan pesantren ramadhan. Acara
pesantren ramadhannya gak seru nih semuanya pada ceramah, dengan bosannya aku
smsan aja sama Dika siapa tau hilang nih bosannya..hhe . Hmmm bener kan gak
salah smsan sama Dika seru hilang betenya, biasa orang baru-baru CLBK :D rasa
cinta yang dulu hilang kini kembali menjadi butiran-butiran cinta merenda kasih
yang dulu menjaadi serpihan-serpihan benci terbawa debu menghilang dibawa arus
angin. Kini ia bagaikan obat penyembuh luka yang dulu pernah ia torehkan, rasa
kasih sayang yang kuat menghapus semua sesal di hati. Yaa itulah yang sekarang
terjadi rasanya tak ingin lagi ku harus berpisah dengannya karena aku sungguh
menyayanginya. Malampun tiba adzan magrib telah tiba dan sirine tanda berbuka
puasa telah berbunyi, membawa kenikmatan tersendiri bagi yang menjalankan puasa
karena mendapat rezeki penuh dari yang Maha Kuasa, sungguh besar karunianya.
Setalah berbuka puasa aku menjalankan shalat magrib dan selanjutnya pergi ke
mushala untuk melaksanakan shalat tarawih bersama teman-teman. Selesai shalat
tarawih aku pergi ke kamar untuk menonton tv sambil chatting donk tentunya,
ternyata Dika sudah menungguku, yaa kamipun chat seperti biasa, tapi Dika
nyebelin nih masa lagi asyik-asyiknya chat eh dia malah ngajak mantannya trus
dikenalin lagi sama aku, emang ada urusan apa coba aku sama mantannya gak ada
kan yang ada juga malah bikin aku jealous. gara-gara kejadian itu aku mulai gak
suka sama semua mantannya Dika ngapain coba kalo udah putus masih aja gangguin
dia lagian Dika kan udah punya pacar...hhu. udah ahh cape kalo urusan yang kaya
gitu dipikirin mulu ntar nih otak mampet lagi. Sedang asyik- asyiknya
chat masuk sms dari Vina yang nanyain pr matematika, mampus loe !!! aku gak
ngerjain sedikitpun gara-gara terlalu asyik chatting. Dengan malasnya aku coba
kerjain 5 soal dan akhirnya bisa selesai walaupun caranya gak bener maklum lagi
males. Tapi daripada chatt sama Dika yang lagi asyik juga sama mantannya
mendingan aku tinggalin aja tidur, huuh emang tuh Dika nyebelin banget masih
aja kegatelan sama mantannya, bikin jealous mulu.
***
Tak terasa sudah hampir 2 minggu
kami bersekolah dan 1 minggu lagi akan lebaran. Pengumuman libur sudah
disampaikan oleh wakasek kesiswaan lagi-lagi disuruh panasan kan lagi puasa
capeekk tauuu, mana beliaunya banyak banget lagi yang disampaikan rasanya mau
pingsan aja. Libur sekolahpun tiba waah kesempatan nih bagi aku buat tidur
habis sahur dengan puas, tapi kayanya tetap aja gak bisa, rasa kantuk bisa
dikalahkan dengan hobby chatting, tapi tak jarang aku sering tertidur sedangkan
hp ku masih aktif online, habis ngantuk
banget sih mau gimana lagi. Mentari pagi bersinar dengan cerahnya, menyerukan
kepada manusia untuk menjalankan aktivitas. Selesai mandi aku mencuci semua
pakaian dan bersih-bersih rumah kan mau
lebaran semuanya harus serba rapi dan bersih. Setelah semua pekerjaan selesai
mama mengajak aku untuk mencari pakaian dan sepatu baru buat lebaran di
pasar,waah kesempatan nih buat shoping :D. “ Ma, kenapa sih gak beli di
Ramayana atau Shopie aja kan lebih bagus trus kualitasnya kan ok’’. “ Aduuh
Lia, kalau beli di shopie atau Ramayana tuh kemahalan lagipula kualitas dan
barangnya juga sama kan kaya di pasar’’. “ Iya sih tapikan masa belanja di
pasar gak asyik nih mama, kalau beli di mall kan lebih keren’’. “ ahh sudahlah,
masih untung kamu mama belikan daripada tidak sama sekali, kalau mau beli di
mall nanti aja kalo kamu udah di rumah Nenek kamukan bisa ajak sepupu kamu shoping
sepuasnya’’. “ iya,iya, ya udah buruan deh ma belanjanya panas nih mana nyesak
banget lagi manusianya’’. Sekarang belanja sudah semua bahan makanan dan
keperluan buat lebaran sudah
siap. Tapi sayangnya kami tidak merayakan lebaran di sini melainkan di rumah
kakek dan nenek ku. Besok kami sekeluarga akan mudik dan malamnya aku sibuk
mempersiapkan keperluan yang mesti di bawa, uuh penuh nih tas gara-gara
kebanyakan yang dibawa tapi kalo ditinggal sebagian pasti ada yang kurang
biarin aja deh yang penting lengkap.
Hari
sudah pagi dan waktu sudah menunjukan pukul 09.00 WITA. Saatnya berangkat,
Banjarbaru I’m coming. Diperjalanan sangat terasa sekali terik matahari
ditambah beratnya barang-barang bawaan tapi tak apalah. Sesampainya di rumah
nenek aku langsung disambut oleh adik sepupuku yang masih kecil tapi unyu-unyu
banget bikin gemes aja. Dengan rasa penat ku beristirahat di kamar tadinya sih
mau tidur tapi nih tante rese banget masa aku disuruh bantu-bantu masak kan
baru datang,,hhu. “ Lia bantuin tante dong bikin sambelnya’’. “ Iya tante bentar,
ku istirahat dulu masih capek nih’’. “ iihh cepetan dong kamukan udah lama
datang’’. “ iya, iya, mana cabenya tante ?’’. “ itu dalam plastik masa gak ada
atau jangan-jangan lupa beli ya ?’’. tuhkan gimana mau bikin sambel cabenya aja
gak ada aneh juga nie tante satu, tapi gak apa-apa ia juga sangat baik tuh sama
aku. “ trus gimana nih tante cabenya gak ada kalau makan gak pakai sambel kan gak
lengkap’’. “ ya udah kalo gitu kamu temenin tante beli cabe di pasar, tapi
jalan kaki’’. “ hah jalan kaki, tante capek nih kalo mesti jalan kaki’’. “aduuh
kamu ini banyak ngeluh, udah temenin tante lagian pasarnya gak jauh kok
sekalian kita cari kue buat buka puasa, lagipula kamu kan juga bisa shoping’’.
Naah kalo dengar kata shoping nie semangat empat lima langsung muncul :D. “
waah shoping tan, ya udah aku mau ayo tante buruan nanti kesorean nanti telat
lagi buka puasanya’’. “ tuhkan nih anak kalo udah denger shoping semangat
banget ya udah buruan’’. “ Capcus’’.
Hari terus berganti dan besok sudah
lebaran, seperti biasa aku jalan-jalan malam sama sepupuku aku melihat ramainya
orang-orang menyambut lebaran esok. Suasananya rame banget ditambah juga sama
lomba gema takbir dan langit dihiasi warna-warni kembang api. Sungguh indah
malam ini. Malam hampir larut kami kembali ke rumah.
Saat tengah tidur lelap aku terkejut
mendengar suara teriakan mama yang membangunkanku karena hari sudah pagi,
dengan rasa masih ngantuk aku mandi dan membantu mama serta tante menyiapkan
sarapan pagi sebelum shalat id. Selesai bersiap-siap dan makan pagi kami
sekeluarga berangkat menuju masjid dengan berjalan kaki. Shalat id dilaksanakan
dengan khusyuk. Setelah melaksanakan shalat id aku menuju pemakaman untuk
ziarah ke makam nenek,kakek serta paman dan datuk. Tapi saat-saat lebaran
seperti ini pemakaman rame banget kaya pasar, selain pedagang bunga,ada juga
penjual es dan makanan-makanan kecil bahkan ada juga loh penjual mainan anehkan
pasti bingung mikirnya :D. Makam mereka sangat terawat dan bersih sehingga
tidak memberi sedikitpun kesan angker seperti di tv-tv.
Tak terasa sebulan sudah lebaran
berlalu aku kembali asyik bercanda bersama Dika namun hubungan kami kembali di
uji, tepatnya kesetiaanku di uji. Saat tengah asyik chatting ada seorang
laki-laki mengajak aku chat, aku tak tau siapa dia sebenarnya . aku tanya dia
malah jawab bertele-tele dan minta nomor handphone ku, lalu ku beri saja. Ku
kira ia Cuma ingin jadi sebatas teman eh ternyata lebih, ia menyatakan cinta,
weeww aku diterpa dilema selingkuh atau tetap setia sama Dika, terus aku
berpikir lebih jauh kalau diingat-ingat Dika dulu juga begitu berani bermain
dibelakangku, lantas kenapa aku tidak balas aja, tanpa pikir panjang aku
menerima cinta Doni dan kamipun jadian tanpa sepengatahuan Dika. Sebulan sudah
kami jalani hubungan secara diam-diam sebenarnya sih aku tidak cerita pada Doni
kalau aku sudah punya pacar tapi mau bagaimana lagi. Hari-hari berlalu, aku punya
pacar 2 dan mereka sama-sama tidak tau. Hampir 2 bulan berlalu namun rahasia
ini akhirnya terbongkar seperti kata-kata pepatah “ sepandai-pandainya tupai
melompat pasti akan jatuh juga’’ dan benar ternyata melalui beberan dan bocoran
dari seorang teman sebut saja santi dengan lancangnya ia memberitahukan hal
perselingkuhan ku pada Dika dan teman-teman yang lain. Haduuh kenapa sih pakai
acara ketahuan segala, dan yang paling nyebelin nih ya semua teman waktu SMP
pada dukung Dika, lho kok gitu sih ? mereka kan gak tau pasti kenapa alasan aku
jadi selingkuh, mereka tuh ya bener-bener keterlaluan waktu SMP Dika selingkuh
gak papa tuh sekarang giliran aku malah diomelin dan
dijauhin apa sih mau mereka. Tuh kan lagi-lagi semua pada bela Dika, Dika salah
di bela Dika bener juga di bela iih benci deh liatnya. Belum lagi Doni
ngomel-ngomel gaje gara-gara tau ia di duakan, puusiiiinnggg !!! satu hal yang
parah banget Dika pindah ke sekolahku, yaah hancur nih masalah pengen di buang
kemana ya...hhu. akhirnya aku lebih memilih Doni dan memutuskan hubungan aku
dan Dika, Naah Dika sayang udah tau kan gimana rasa sakitnya diselingkuhin dan
diputusin tapi itu belum seberapa sama sakit yang aku rasakan dulu. Hari-hari
terus berlalu, hubungan aku dan Doni berjalan dengan baik, lagi-lagi tuh ya
yang namanya Dika benar-benar gak tau diri eh baru sebentar jomblo dah dapat
pacar lagi. Susah deh kalo udah punya tampang playboy dekat dikit sama cewek
beberapa jam kemudian jadian deh tuh. Tapi tak apalah sekarang aku dah punya Doni,
ingat ya Dika, Doni lebih baik daripada kamu , dia tuh gak pernah berpikiran
untuk dekat sama cewek lain selama punya pacar,
coba kamu udah punya pacar masih aja dekat sama cewek lain gak salah
kalo aku lebih milih Doni.
Hari
ini adalah hari pertama Dika masuk sekolah baru, dan lebih mengagetkan lagi ia
masuk di kelas ku. Yeeyy kenapa sih mesti sekelas sama mantan mana duduk
sebangku lagi. Aaahhhh...mama tollooonnggg .
dan yang mengerikan lagi teman-teman pada mengolok-olok aku karena tau kalo Dika
itu mantan aku.
Detik berganti menit,menit berganti
jam, jam berganti hari, hari berganti minggu, minggu berganti bulan. Waktu
ulangan tiba semua meja diatur sesuai dengan nomor ulangan siswa, aku beruntung
nih dapat bangku paling belakang dan berdekatan dengan icha jadi dengan
mudahnya nie aksi nyontek berlangsung...hho sialnya gara-gara sibuk bikin
contekan eh malah lupa belajar, alhasil nilaiku pada turun naik kaya tangga.
Tapi tak apalah yang penting tuntas semua dan saat pembagian hasil nilai semester
aku dapat ranking 3 gak disangka banget kan. Lagi-lagi liburan bete, mana
jomblo lagi gak ada teman smsan saat itu aku dan Doni baru saja putus gara-gara
sudah tidak sejalan lagi. Huuh jomblo bentar amat sih punya pacarnya. Dan ku
dengar juga Dika baru putus sama pacarnya sama-sama jomblo nih. Awal kami dan
Dika menjalin komunikasi kembali yaitu saat ia memberitahukan bahwa ia punya
ponakan baru, naah dari situlah awal-awal kami smsan lagi deh. Tapi smsannya
malah berantem gara-gara Dika masih benci sama aku, ya ampun Dika kalo benci
kenapa coba sms aku masih dibalas, trus Dika sering ngirim kata-kata iseng
supaya ada teman smsan. Dan tepatnya pada hari jumat tanggal 7 januari 2011
kami dan Dika kembali menjalin hubungan ciyee balikan lagi nih. Dan kami janji
gak bakalan lagi selingkuh trus kami dan kembali mesra kaya dulu bisa bersama
dalam suka dan duka. Dan kami mengubah sikap masing-masing yang dulunya playboy
sekarang jadi setia dan yang dulnya egois serta gak pengertian sekarang gak
egois lagi dan mencoba jadi lebih pengertian, dan alhasil semua perjalanan
cinta kami masih berlanjut hingga sekarang walaupun seringkali cobaan berat
yang memilukan hati sering terjadi namun kami tetap percaya semua akan indah
pada waktunya asal dijalani bersama. Dan hingga sekarang Dika adalah orang yang
terbaik dan satu-satunya dihatiku akan ku jaga ia sebaik mungkin dan
menyayanginya agar ia tidak lagi pergi dariku karena tanpanya aku akan layu
seperti bunga tanpa sinar matahari, ia adalah keindahan hidupku , ia selalu ada
disaat aku senang maupun sedih, hari-hariku diwarnai oleh canda tawanya. Tuhan
ku mohon jangan pisahkan lagi aku dengannya, sebab ku sayng dia, dan ku kasihi
dia dan aku ingin dia menjadi yang pertama dan terakhir untukku. Inilah cinta
diakhir ceritaku mendapatkan seorang yang bisa menemani hidupku dikala senang
dan sedih .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar